Profil Kemiskinan di Nusa Tenggara Timur Maret 2015
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Jumlah
penduduk miskin di Nusa Tenggara Timur pada Bulan Maret 2015 sebesar 1.159,84 ribu orang (22,61 persen) meningkat sekitar 168 ribu orang
dibandingkan dengan penduduk miskin pada September 2014 yang
berjumlah 991,88 ribu orang (19.60 persen).
- Berdasarkan
daerah tempat tinggal, selama periode September 2014 – Maret 2015, persentase penduduk
miskin di daerah perdesaan mengalami kenaikan sebanyak 157,5 ribu
orang (dari 886,18 ribu orang menjadi 1.043,68 ribu orang) dan untuk perkotaan
mengalami kenaikan sebanyak 10,5 ribu orang (dari 105,70 ribu orang menjadi 116,16
ribu orang).
- Periode September 2014 – Maret 2015, Garis Kemiskinan (GK) naik sebesar 10,92 persen, yaitu dari Rp 268.536,- per kapita per bulan pada September 2014 menjadi Rp 297.864,- per kapita per bulan pada Maret 2015.
- Peranan
komoditi makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan
peranan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan).
Pada September 2014 sumbangan GKM terhadap GK sebesar
79,44 persen, dan pada Maret 2015 sebesar 79,93 persen.
- Pada periode September 2014 - Maret 2015, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1)
dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) mengalami kenaikan. Indeks
Kedalaman Kemiskinan naik dari 3,252 pada September 2014 menjadi 4,059 pada Maret 2015. Sedangkan Indeks Keparahan Kemiskinan naik dari 0,792 menjadi 1,070
pada periode yang sama.